Ketika Lesti kejora dinobatkan menjadi Wanita tercantik nomor 5 di dunia menurut Top Beauty World membuat heboh netizen. Lesti dikatakan mengalahkan kecantikan Irene Red Velvet, Jennie, Lisa Black Pink, Kendall Jenner, Selena Gomez, hingga Gigi Hadid. Tidak hanya banjir pujian, Lesti juga menuai banyak hujatan. Banyak netizen mempertanyakan kriteria penilaian Top Beauty World tersebut. Top Beauty World memberikan klarifikasi bahwa setiap nominator harus memenuhi penilaian berdasarkan rasio wajah 50 persen (5000 poin), voting 30 persen (3000 poin), dan standar global 20 persen (2000 poin). Standar global yang ditetapkan meliputi standar bentuk tubuh, karisma, dan pekerjaan kemanusiaan.
Nah, dari sini kita dapat menyimpulkan bahwa kecantikan adalah hal yang relatif. Bagaimanapun sebuah organisasi atau masyarakat menetapkan standar kecantikan, tetap saja tidak dapat membuat standar baku kecantikan. Jangan sampai ujaran-ujaran berkaitan dengan body shaming membuat kita merasa tidak cantik bahkan mengalami depresi. Sayang sekali jika kita menyia-nyiakan potensi yang ada dalam diri kita karena perasaan insecure yang disebabkan oleh ujaran-ujaran negatif body shaming.
Confucius mengatakan everything has beauty, but not everyone sees it. Kecantikan tidak selalu harus untuk diperlihatkan, melainkan untuk dirasakan. Lagi pula kecantikan fisik tanpa kharisma hanyalah sebuah kehampaan. Berikut ini cara yang bisa kita coba untuk menjaga mood saat menghadapi body shaming dan memunculkan inner beauty dari dalam diri.
Love yourself
Cintai dirimu sendiri. Terdengar klise memang. Tetapi jika kita mampu mencintai diri dan menerima segala kekurangan dan kelebihannya, maka tidak perlu takut lagi terhadap perkataan orang lain. mencintai diri sendiri di sini bukan berarti kita harus menjadi narsis. Mencintai diri dapat kita lakukan dengan selalu mensyukuri yang Tuhan berikan pada diri kita. Yakin bahwa apa yang diberikan-Nya saat ini adalah yang terbaik. Merawat dan menjaga fisik maupun psikis dengan baik juga merupakan perwujudan dari self love.
Tonjolkan Bakat yang Dimiliki
Setiap orang pasti memiliki bakat atau talenta. Kenali diri sendiri. Coba renungkan hal apa yang sering kita lakukan dan membuat kita percaya diri. Misalnya saya suka sekali berbicara dalam forum-forum diskusi. Saya menemukan bahwa saya suka sekali berbagi informasi. Maka saya mulai mengikuti komunitas-komunitas seperti English Club atau training-training yang melatih public speaking. Jika Kita merasa senang menulis, maka tunjukkan eksistensi dengan tulisan yang bermanfaat bagi orang lain. Tidak perlu berharap orang lain akan menyanjung dengan puja-puji. Cukup yakinkan bahwa diri kita berguna dengan bakat terpendam yang sudah ada. Jika pada akhirnya orang lain memperhatikan kita karena bakat tersebut, maka itu hanyalah bonus belaka.
Fokus Pada Tujuan Hidup
Memiliki tujuan dalam hidup adalah salah satu cara membuat hidup bermakna. Abaikan perkataan nyinyir orang-orang di sekitar kita. Jangan sampai hal itu membuat kita berbelok dari jalur untuk mencapai tujuan yang sudah kita tetapkan. Kita memang tidak memiliki daya membungkam mulut-mulut berbisa yang selalu melontarkan ujaran-ujaran negatif. Namun kita memiliki kuasa mengelola perasaan dan memilih respon yang tepat saat menghadapi kesulitan. Kesuksesan kita adalah kerja keras kita. Jangan sampai kesuksesan kita tertunda hanya karena sibuk memikirkan penampilan berdasarkan standar orang-orang.
Berbuat Baik
Studi ilmiah yang didanai The Institute for Research on Unlimited Love melakukan penelitian untuk mencari tahu efek berbuat baik terhadap fisiologi atau tubuh fisik manusia dan apakah berbuat baik dapat memengaruhi panjang atau pendeknya umur kita manusia. Stephen G. Post, PhD, seorang profesor bioetika di Case Western Reserve University School of Medicine, yang juga pimpinan The Institute for Research on Unlimited Love menyatakan bahwa banyak penelitian yang membuktikan bahwa menerima kemurahan hati dan belas kasih, berefek positif pada kesehatan dan kesejahteraan si penerima. Dan manfaat dari kebaikan itu akan dikembalikan lagi ke si pemberi. Melakukan kebaikan pada sesama membuat aura kita selalu positif. Secara tidak langsung ini dapat menjadi booster pada inner beauty yang terpancar dari diri kita.
Selalu Berpikir Positif
Selalu berpikir positif dalam kehidupan akan menjauhkan kita dari stress. Dengan berpikir positif, kita berlatih untuk memikirkan suatu masalah dari banyak sisi. Dengan demikian kita menjadi lebih bijaksana dalam menghadapi hidup dan membuat orang di sekitar kita merasa nyaman.
“Beauty is not in the face; beauty is a light in the heart.” Kahlil Gibran
Kutipan quote dari Kahlil Gibran di atas menutup tulisan hari ini. You are beautiful no matter what people say. Don’t let the way they see your outer beauty extinguish your inner beauty. Be beautiful, be yourself.
Tulisan ini diikutkan dalam 30 Days Writing Challenge Sahabat Hosting.